Posted At: Agt 30, 2024 - 59 Views
Di dunia digital saat ini, memiliki situs e-commerce yang berfungsi untuk menjual produk atau layanan Anda mungkin tidak cukup untuk mendapatkan keunggulan kompetitif di pasar yang terfragmentasi. Ketika bisnis dan konsumen terus menggunakan teknologi dalam tugas sehari-hari mereka, kebiasaan dan preferensi berbelanja berubah untuk memberikan kenyamanan, fleksibilitas, dan kemudahan penggunaan yang lebih besar.
Aspek-aspek penting seperti pengalaman pengguna sering kali diabaikan saat mendesain situs web dan akibatnya, pengusaha sering kali merugi.
Nielsen Norman Group mendefinisikan pengalaman pengguna (UX) yang mencakup seluruh aspek interaksi pengguna akhir dengan perusahaan, layanan, dan produknya. Hal ini mencakup saat pengguna menelusuri produk dan menemukan halaman Anda, memeriksa produk, menerima notifikasi dan pembaruan—semuanya membentuk pengalaman pengguna.
Pentingnya UX
Bayangkan ini: Menjelang musim liburan, seorang pembeli mencari hadiah untuk istrinya di Internet. Dia menemukan situs web Anda di bagian atas pencarian Google dan memutuskan untuk melakukan pembelian dari toko online Anda. Meskipun tugasnya sederhana, dia merasa prosesnya memakan waktu lebih lama dari biasanya karena spam iklan yang terus-menerus, penempatan tombol yang salah, dan konten yang tidak relevan. Bahkan jika pengguna tertarik dengan produk Anda, rasa frustrasi mereka melebihi kebutuhan mereka dan Anda kehilangan pelanggan.
Banyak pelanggan yang meninggalkan suatu bisnis mengatakan bahwa mereka keluar karena merasa bisnis tersebut tidak mempedulikan mereka. Hal ini sering mengakibatkan peningkatan panggilan dukungan, membuat pelanggan tidak menyadari status permintaan mereka atau menerima respons yang sangat lambat. Faktanya, UX harus fokus pada kegunaan, mengembangkan hubungan pelanggan, dan menyediakan saluran komunikasi yang efektif serta proses yang sederhana dan cepat kepada pengguna.
Biaya UX yang Tidak Efektif
Penting bagi tim untuk membangun situs berdasarkan kebutuhan, kebiasaan, dan tujuan pengguna. Kegagalan melakukan analisis mendalam tentang tampilan UX di awal proses desain dapat mengakibatkan tugas yang memakan waktu karena pengembang menghabiskan waktu untuk membuat perubahan setelah implementasi awal. Hal ini mengakibatkan peningkatan eksponensial dalam masalah kegunaan dan perbaikan yang mahal. Solusi paling hemat biaya adalah selalu mendesain situs web Anda dan kegunaannya dengan mempertimbangkan pengguna akhir atau klien sejak awal.
Apa yang Membuat UX Hebat?
Pada akhirnya, tujuan situs ini adalah membantu pelanggan menyelesaikan bisnis mereka secepat dan semulus mungkin. Proses ini dimulai ketika toko online Anda masih dalam tahap pengembangan dan selalu mengutamakan pengguna.
Pastikan situs Anda dapat diakses: Memprioritaskan inklusi tidak lagi menjadi isu etis. Anda perlu memastikan bahwa semua orang dapat menggunakan konten Anda. Anda tidak pernah tahu di mana dan kapan klien akan datang.
Jika Anda seorang pebisnis yang mencoba menarik pelanggan baru melalui situs e-commerce Anda, UX adalah rajanya. Ini akan menentukan hubungan masa depan antara merek Anda dan calon pelanggan.
Peningkatan UX akan membantu Anda lebih memahami pelanggan, meningkatkan otoritas merek, membangkitkan perasaan positif terkait merek Anda, dan yang terpenting, menjual lebih banyak. Semua manfaat ini berasal dari pengalaman holistik mulai dari klik pertama hingga loyalitas pelanggan tertinggi. Pelanggan saat ini menuntut waktu penyelesaian yang cepat dan pengalaman yang sepenuhnya berfokus pada kenyamanan, fleksibilitas, dan kemudahan penggunaan.
UX Anda harus intuitif: Konten dan alur halaman Anda harus mudah dicerna dan berguna untuk menambah nilai bagi audiens Anda. Tujuan utamanya adalah menghemat waktu prospek Anda dan membuat mereka ingin kembali lagi.
UX membantu merek Anda membangun kepercayaan: Menghabiskan sumber daya untuk membuat logo yang menakjubkan dan desain halaman secara keseluruhan tidak akan banyak gunanya jika pengalaman pengguna Anda tidak sempurna. Memiliki perjalanan pelanggan dan pengalaman pengguna yang umum dan mudah dipahami membantu membangun kepercayaan dengan pelanggan Anda dan kemungkinan besar akan menciptakan pendukung merek.